Sifat Dermawan dan Merakyat Citra Puspasari Mus jadi Figur Potensial Bupati Taliabu

Citra Puspasari Mus saat memberikan sambutan singkat sebelum pemberian santunan

PIKIRANPOST.COM– Siapa yang tak kenal dengan sosok Citra Puspasari Mus. Seorang perempuan hebat dari Pulau Taliabu yang kini namanya melejit dan jadi perbincangan publik setelah namanya masuk dalam Bursa Calon Bupati Kabupaten Pulau Taliabu di Pilkada 27 November 2024 mendatang.

Berkaitan dengan ini, wacana kepemimpinan selalu ramai di perbincangkan publik saat tiba atau datang momen politik, salah satunya adalah Pilkada. Hal ini tentu agar rakyat tak salah memilih pemimpin nantinya.

Integritas, rendah hati, kedermawanan, bahkan track record sang figur adalah hal-hal utama  yang dilekatkan publik pada orang yang maju bertarung dalam gelanggang pesta demokrasi 5 tahunan itu. Lalu bagaimana dengan citra Puspasari Mus…?

Dibekali segudang pengalaman kepemimpinan, Citra Puspasari Mus nyaris tak bisa terbantahkan sebagai salah satu figur potensial di pilkada Taliabu.

Berawal dari kepemipinan dirinya menahkodai salah satu organisasi yang menghimpun seluruh elemen pemuda Taliabu di KNPI periode 2021-2025 menjadikan dirinya matang secara organisatoris dalam menjalankan fungsi-fungsi kepemimpinannya.

Tak hanya itu, Citra sapaan akrabnya Juga adalah orang nomor 1 yang di percayakan oleh Bupati H. Aliong Mus menduduki jabatan Kepala Dinas Pendidikan Pulau Taliabu.

Citra Puspasari Mus yang populer diakronim-kan CPM ini kini menjadi perbincangan dalam bursa balon bupati Taliabu setelah dirinya mendapat dukungan dari orang-orang terdekatnya, terutama Orang Tuanya H. Taher Mus, dan keluarga dekatnya.

Selain mentalitas kepemimpinan, sosoknya yang melekat sifat dermawan dan sederhana juga patut untuk di acungi jempol. Bagaimana tidak, pada ramadhan 1445 H sekarang ini, walau sedang berpuasa, CPM turun ke desa-desa di Taliabu menyambangi para janda, anak yatim  dan langsia untuk memberikan santunan.

Bahkan pemberian santunan ini, kata citra sudah jadi kebiasaan terutama saat ramadhan tiba.

“Berbagi ke sesama yang membutuhkan itu adalah kewajiban setiap orang jika sedang di lebihkan rezekinya kita oleh Allah. Ungkapnya.

Kendatipun demikian, CPM menegaskan bahwa pemberian santunan itu walau seadanya agar tak di lihat dari nilai dan banyaknya.

“Ibu ibu sekalian, apa yang bisa saya dan keluarga berikan hari ini setidaknya jangan di lihat dari banyak dan sedikitnya, ini semua kami lakukan atas dasar keikhlasan dan ketulusan mendalam dari kami, semoga ini bisa sedikit membantu keperluan ibu-ibu,”Katanya saat memberikan santunan kepada para janda dan lansia di Desa Lede, Selasa (2/4/2024)

Bahkan sebelumnya, hal serupa juga ia lakukan kepada janda dan anak yatim di 2 desa, yakni Pancuran dan Desa Kawalo-Woyo, Kecamatan Taliabu Barat dan kecamatan Taliabu barat laut.

Tak sampai disitu, pada Rabu 4 April 2024 kemarin, CPM juga melanjutkan penyaluran sembako dan uang santunan kepada para janda di desa kilong, bobong dan wayo, yang di helat  Dalam rangkaian buka puasa  bersama di kediamannya.

Menurut Citra, berbagi kepada sesama yang membutuhkan itu adalah kewajiban bagi siapa saja.

“Rezeki yang di berikan Allah yang di titipkan kepadanya bukan miliknya melainkan ada hak orang lain yang perlu juga untuk di berikan. Pungkasnya.(*)

Penulis :  Ariaskal
Editor.   : S.S.Suhara

banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *