Penataan Lapak Kuliner di Tolire Menuai Kritik DPRD Ternate

Pemandangan begitu indah Danau Tolire Besar (foto pikiranpost.com)

PIKIRANPOST.COM – Penataan lapak kuliner di Kawasan Wisata Danau Tolire Besar, Kota Ternate menuai kritik dari salah satu Anggota Komisi II DPRD Kota Ternate, Farijal S. Teng.

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang masuk menggantikan legislator sebelumnya Ridwan Lisapaly ini menilai tata bangunan lapak kawasan tersebut tak sesuai konsep.

Hal ini disampaikannya usai mengunjungi kawasan wisata itu, akhir pekan, Ahad (12/5) kemarin.

“Harusnya pemerintah bedakan lapak kuliner di obyek wisata dengan lapak kuliner di Pusat Perdagangan (Pasar),” cetusnya

Pembangunan fasilitas penunjang disana, menurutnya, harus mengarah pada konsep tata wisata yang menjaga estetika, karena agar wisatawan yang berkunjung tidak bosan.

“Hampir seluruhnya pedagang pisang goreng dan kelapa muda. Jadi konsep pembangunan lapak juga harus sesuai dengan kondisi wisata maupun kebutuhan pedagang sekitar,” bebernya.

“Pemerintah juga harus punya skema agar ada Inovasi baik dari konsep wisatanya maupun dari pedagang terkait dengan dagangan nya, ini sangat penting,” lanjutnya

Ijal sapaan akrabnya itu menyampaikan, butuh pendampingan dan pelatihan terhadap pedagang, sehingga inovasi dari produk UMKM disana dapat menarik orang berkunjung lebih banyak lagi ke kawasan wisata ikonik di Ternate, Maluku Utara ini.(*)

Penulis : Ihdal Umam
Editor : S.S Suhara

banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *