Ngopi di Kantor Golkar, Ini Statemen Syahril Jelang Pilwako Ternate

Syahril Abdurradjak (kanan) saat berkunjung di warkop Kantor Golkar Maluku Utara

PIKIRANPOST.COM– Salah satu figur Bakal Calon Walikota Ternate, Syahril Abdurradjak makin serius melakukan komunikasi dan lobi-lobi politik menjelang Pemilihan Walikota (Pilwako) tahun 2024.

Hal ini dibuktikan saat dirinya terlihat ngopi di halaman depan Kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Maluku Utara, di Kelurahan Stadion, Ternate Tengah, Sabtu (18/5) sore.

Kepada wartawan Ko Il sapaan akrab Syahril itu menyampaikan, kehadirannya ke Golkar bukan dalam rangka kunjungan resmi melainkan hanya kebetulan lewat dan bertemu temannya yang adalah Ketua DPD Golkar Halmahera Barat (Halbar).

“Bukan saya berkunjung ke Partai Golkar, kebetulan saya lewat sini lihat ada teman duduk saya singgah minum kopi,” ucap Sekda Halbar itu.

Ditanya komunikasi dengan Golkar, dirinya menjawab bahwa partai Beringin ini tidak membuka pendaftaran langsung namun dilihat berdasarkan hasil survey para kandidat calon walikota.

“Jadi nanti dari lembaga survei, kalau tidak salah Indikator. Jadi nanti hasil surveinya bagaimana wallahu a’alam, kita hanya mengikuti mekanisme partai,” ucapnya.

Ia juga menyebutkan sejauh ini sudah membangun komunikasi politik dengan sepuluh partai politik (Parpol), diantaranya Gerindra, PKB, Demokrat, PDI-P, PAN, NasDem, Golkar, PBB, Perindo, dan PPP.

“Intens komunikasi saya saat ini telah mengikuti standar prosedur. Dimana mendaftar, mengambil formulir, dan pengembalian berkas. Ada partai yang lewat survei dulu, ada yang harus langsung ke pengurus partai di Jakarta menyampaikan visi-misi atau istilah politik, lobi-lobi,” bebernya.

Selain komunikasi dengan parpol, ia juga menyatakan sudah membangun komunikasi politik di level bawah atau masyarakat akar rumput sejak lama dalam kurun dua tahun terakhir ini.

“Lebih tepatnya saya sudah sosialisasi diri hampir selama dua tahun, bagaimana masyarakat bisa mengenal saya dan mengetahui tentang program-program saya,” ungkapnya.

Dengan respon yang ada saat ini, Ko Il meyakini, mampu masuk dalam arena politik di Kota Ternate.

“Karena responnya positif makanya saya daftar. Barang ini satukan tarada (tak ada) juara dua. Semua harus juara satu. Kalau ada juara dua berati tong (kita) bilang ambe juara dua tara apa-apa ambe dia pe hadiah dan bonus,”cetusnya.

“Me ini tarada, juara satu samua nih. Jadi tong musti hitung bae-bae kira-kira kalau tong maju bisa juara satu ka tarada,” tutupnya sembari tersenyum.(*)

Penulis : Ihdal Umam
Editor : S.S Suhara

banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *