IAIN Teken Kerja Sama Dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Halbar, Ini Dua Poin Penting

Foto bersama Rektor Ternate Prof Radjiman Ismail, warek, staf bersama komionser BAZNAS Halbar

INSTITUT Agama Islam Negeri (IAIN) Ternate bangun kerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS ) Kabupaten Halmahera Barat. Teken kerja sama itu dilakukan baru-baru ini di ruang Rektor IAIN Ternate.

Kerja sama yang teken Rektor Prof Radjiman Ismail dan Ketua BAZNAS Halbar serta disaksikan oleh pejabat lainnya. Poin antara lain pihak IAIN dengan segala sumber daya manusia yang mumpuni membantu pihak BAZNAS untuk mensosialisasikan kepada masyarakat akan pentingnya sumber zakat infak dan sedekah untuk pemberdayaan ummat. Selain itu, pihak BAZNAS juga memberikan beasiswa bagi mahasiswa yang sedang studi di IAIN Ternate.

“Dosen-dosen kami yang punya bidang keilmuan zakat dan lain sebagainya maka kami akan membantu mereka untuk sosialisasi kepada masyarakat terutama umat Islam kesadaran akan ZIS,”kata Rektor IAIN Ternate Prof. Radjiman Ismail saat ditemui di ruang kerjanya Senin (24/2/2025).

Rajiman yang juga Ketua Ikatan Alumni IAIN Ternate bilang, dalam pertemuan mereka bersama pihak BAZNAS Halbar, karena BAZNAS adalah milik bersama oleh itu ia tekankan pentingnya menunjukkan tingkat kepercayaan masyarakat sehingga keterbukaan dan transparansi sangat diutamakan terutama pada pengumpulan dan pendistribusian kepada orang-orang yang berhak menerima.

“Potensi zakat, potensi ekonomi Umat Islam sangat luar biasa. Seandainya seluruh masyarakat punya kesadaran itu dan mau mengeluarkan ZIS akan sangat membantu membangkitkan ekonomi ummat,”papar dia.

Di sisi lain, ia juga mengucapkan terima kasih kepada pihak BAZNAS Halmahera Barat yang telah membantu memberikan beasiswa bagi mahasiswa asal Halmahera Barat.

“Kami memberikan data- data mahasiswa yang berasal dari Halmahera Barat dan mereka dari BAZNAS yang nantinya memverifikasi, apakah benar nama-nama yang kami berikan itu berasal dari halbar. Dan memang ini belum merata semua,””tandasnya.

Seraya berharap kepada BAZNAS Provinsi Maluku Utara untuk membangun koordinasi dengan Baznas Kabupaten kota supaya dalam pendistribusian itu harus terkoordinir dengan lembaga,”Sehingga kami bisa cek mahasiswa mana yang sudah menerima beasiswa baik itu KIP. Kami berharap jangan sampai Doble. Supaya kerja sama dan saling koordinasi sehingga kita bisa minimalisir dan memastikan bahwa mahasiswa yang menerima itu tidak Doble,”pungkas dia.

Perlu diketahui bahwa sebelum itu juga, pihak IAIN juga telah teken kerja sama dengan BAZNAS lain di Kabupaten kota.(*)

Penulis : Redaksi
Editor. : S.S.Suhara

banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *