Kemandirian Pesantren Expo 2025 Maluku Utara Resmi Dibuka, Rektor : Pesantren Punya Potensi Besar Bangun Kemandirian Umat

Para pejabat Kantor Kementerian Agama Maluku Utara, Warek 2 Bidang Keuangan Dr Marini Abdullah, Warek 3 Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama Dr Mubin Noho

UNTUK pertama kalinya, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ternate berkolaborasi dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku Utara menyelenggarakan Kemandirian Pesantren Expo 2025. Kegiatan ini berlangsung di Kampus IAIN Ternate sejak 29 hingga 31 Oktober 2025.

Kegiatan secara resmi dibuka oleh Rektor IAIN Ternate, Prof. Dr. Radjiman Ismail, M.Pd., melalui sambungan daring. Turut hadir Kabid Bimas Islam Kanwil Kemenag Maluku Utara, H. M. Zulkiram M. Chaeruddin, S.Ag., M.Si., yang mewakili Kepala Kanwil Kemenag Maluku Utara, serta pejabat dan civitas akademika IAIN Ternate, pejabat fungsional Kanwil Kemenag Malut, perwakilan dari Kemenag Kota Ternate, Kepala Madrasah dan Kepala KUA di Kota Ternate, Rabu (29/10/25).

Dalam laporannya, Ketua Panitia Dr. Mubin Noho, S.Ag., M.Ag. menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kolaborasi perdana antara IAIN Ternate dan Kanwil Kemenag Malut. Expo ini diikuti oleh empat pondok pesantren penerima bantuan inkubasi kemandirian dari Kementerian Agama, yaitu: Pondok Pesantren Alkhairaat Kalumpang, Pondok Pesantren Alkhairaat Sasa, Pondok Pesantren Darul Falah, Pondok Pesantren Haisul Khairaan Tidore.

Selain menampilkan berbagai produk unggulan hasil karya santri seperti olahan makanan, minuman, dan kerajinan tangan, kegiatan ini juga diramaikan dengan berbagai lomba, antara lain lomba pidato bahasa asing, lomba kaligrafi, dan lomba karya tulis ilmiah.

Rektor IAIN Ternate: Pesantren Punya Potensi Besar Bangun Kemandirian Umat

Dalam sambutannya, Rektor IAIN Ternate, Prof. Dr. Radjiman Ismail, M.Pd., memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan kegiatan ini.
“Pesantren memiliki potensi luar biasa dalam membangun kemandirian ekonomi dan sosial masyarakat. Melalui expo ini, kita dapat melihat karya nyata santri yang tidak hanya berdaya secara spiritual, tetapi juga produktif dan kreatif,” ujarnya.

Rektor juga berpesan agar seluruh peserta lomba menjunjung tinggi nilai sportivitas dan kejujuran. “Menang bukanlah tujuan akhir, tetapi proses pembelajaran dan kebersamaan dalam semangat santri sejati,” pesannya.

Kabid Bimas Islam: Kemandirian Lahir dari Kolaborasi

Sementara itu, Kabid Bimas Islam H. M. Zulkiram M. Chaeruddin, S.Ag., M.Si., yang hadir mewakili Kakanwil Kemenag Malut, menyampaikan pesan dan apresiasi dari Kepala Kanwil kepada seluruh panitia dan pihak IAIN Ternate atas kolaborasi hebat yang terjalin.

Dalam sambutannya, ia menyampaikan pesan inspiratif: “Tangan di atas lebih baik daripada tangan di bawah.” Ungkapan tersebut, lanjutnya, bukan sekadar ajakan untuk memberi, tetapi juga pesan mendalam tentang kemandirian dan kehormatan diri, bahwa umat Islam harus menjadi pribadi yang berdaya, tidak bergantung, tidak pasif, melainkan produktif, kreatif, dan mampu menjadi penopang bagi orang lain.

“Semangat inilah yang menjadi ruh dari Expo Kemandirian Pesantren 2025. Ini bukan sekadar pameran karya santri, tetapi manifestasi tekad bahwa pesantren siap berdiri di garis depan pembangunan bangsa — membangun dari nilai, menumbuhkan dari iman, dan menggerakkan dari keberkahan,” ujarnya.

Kabid Bimas Islam menegaskan, pesantren adalah lembaga yang tidak pernah mati oleh zaman. Ia lahir dari keikhlasan, tumbuh dalam kesederhanaan, namun melahirkan kekuatan besar bagi peradaban Islam di negeri ini. Kini, pesantren tengah memasuki babak baru dari pusat tafaqquh fiddin menuju pusat kemandirian, ekonomi umat, dan inovasi sosial.

Pesantren Mandiri, Umat Berdaya

Lebih lanjut, M. Zulkiram menekankan bahwa Kementerian Agama terus berkomitmen mendorong transformasi pesantren melalui Program Kemandirian Pesantren sebagai bagian dari strategi besar membangun ekonomi umat berbasis nilai-nilai Islam.

“Kami ingin memastikan setiap pesantren memiliki peluang tumbuh menjadi pusat kemajuan, bukan hanya pusat dakwah. Expo ini menjadi wujud nyata kolaborasi antara pesantren, perguruan tinggi, pemerintah, dan masyarakat,” jelasnya.

Ia juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada IAIN Ternate yang telah membuka ruang dan fasilitas bagi pesantren untuk tampil dan berkembang. “Keterpaduan antara akademik dan pesantren adalah model ideal pembangunan SDM Islam yang utuh cerdas secara intelektual, matang secara spiritual, dan tangguh secara sosial-ekonomi,” tambahnya.

Dalam kesempatan itu, ia juga berpesan kepada para santri: “Jadilah generasi yang tidak hanya mampu menghafal ayat, tetapi juga menggerakkan maknanya. Berpikir global, berpijak pada nilai lokal, dan berakar pada spiritualitas pesantren.”

Kolaborasi dan Doa untuk Pesantren Mandiri

Di akhir sambutannya, M. Zulkiram mengingatkan bahwa kemandirian tidak berarti berjalan sendiri, melainkan tumbuh dari sinergi dan gotong royong. Ia mengajak semua pihak — pemerintah daerah, lembaga keuangan, dunia usaha, dan masyarakat — untuk mendukung ekosistem pesantren agar terus menjadi pusat pemberdayaan umat dan motor ekonomi berbasis nilai Islam.

Mengutip firman Allah SWT dalam Surah Al-Jumu’ah ayat 10:

“Apabila shalat telah ditunaikan, maka bertebaranlah kamu di muka bumi, dan carilah karunia Allah, serta ingatlah Allah banyak-banyak agar kamu beruntung.”

“Ayat ini menegaskan bahwa spiritualitas tidak berhenti di sajadah, tetapi harus melahirkan produktivitas yang membawa maslahat bagi umat dan bangsa,” tandasnya.

Ia menutup sambutan dengan doa agar kegiatan ini menjadi tonggak sejarah kebangkitan pesantren di Maluku Utara.

“Dari bumi Moloku Kie Raha, kita nyatakan kepada Indonesia dan dunia: pesantren mampu, pesantren mandiri, pesantren berdaya saing!” serunya.

Kegiatan Kemandirian Pesantren Expo 2025 juga menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Santri Nasional 2025, yang diharapkan dapat memperkuat semangat santri dalam berkarya, berinovasi, dan berkontribusi bagi pembangunan bangsa.(*)

Penulis : HMS
Editor.   : S.S.Suhara

banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *