Jana Husen saksi PAN
PIKIRANPOST.COM– Jana Husen saksi dari Partai Amanat Nasional (PAN) tak terima dirinya dikeluarkan dari ruangan rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat Kabupaten Halmahera Utara khususnya dapil 3 Kao Malifut yang digelar pada Selasa (5/3/2024) malam di Grandland Tobelo.
Jana Husen yang juga sebagai caleg nomor urut satu di Partai Amanat Nasional itu diberi mandat sebagai saksi untuk mengikuti rapat pleno, namun tanpa ada koordinasi dirinya telah dikeluarkan. Ia menduga ada orang-orang di internal partai yang sengaja bermain karena terjadi pergeseran suara di Kao Utara di TPS 3.
“Saya selalu saksi diberi mandat mengikuti tahapan pleno baik itu Kecamatan Kao, Malifut, namun ada instruksi yang di keluarkan oleh salah satu saksi dari PAN yang Dapilnya di Dapil 4, untuk bersaksi di Dapil 3 Kecamatan Kao-Malifut.
Dia bilang mestinya dirinya tidak boleh di keluarkan dalam ruangan karena adanya kesepakatan partai melalui mandat saksi partai yang diberikan kewenangan oleh sekretaris DPD untuk bersaksi di dapil Kao – Malifut.
Ia sangat kesal lantaran salah satu saksi atas nama Jami memberikan instruksi,bahwa dirinya diperintahkan oleh DPD PAN untuk bersaksi Kecamatan Kao Barat,”Saya ini diberikan mandat bagaimana saya dikeluarkan, dengan alasan yang tidak rasional”ungkap dia dengan nada kesal.
Ia menduga ada indikasi pergeseran angka yang ada di TPS 3, pasalnya, saat dirinya meminta form keberatan dan KPU juga memberikan itu, namun belum sempat memasukan form keberatan itu KPU dirinya sudah dikeluarkan dalam ruangan dan digantikan dengan saksi lainnya.
“Sekali lagi saya secara pribadi dan selaku caleg merasa sangat dirugikan sekalipun keputusan tertinggi ada pada pimpinan partai,tapi seharusnya dikonfirmasi, agar dapat diketahui dengan alasan apa sehingga harus dikeluarkan di dalam ruang pleno,”tandas dia.
Ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) DPD PAN Kabupaten Halmahera Utara, Yano Chriswan Mahura menyampaikan terkait dengan persoalan internal yang terjadi di partai sudah seharusnya di selesaikan dengan baik.
“Ini menjaga agar tidak berefek kepada publik. Masalah internal partai ini ada dugaan permainan namun kita belum tahu siapa yang dibelakang ini,”pungkas dia.(*)
Penulis : M.V Katce
Editor. :.S.S.Suhara