PIKIRANPOST.com– Masyarakat Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara dihebohkan dengan sebuah vidio berdurasi lima belas detik memperlihatkan Muchlis S Djumadil selaku Kepala Dinas Perindag Kota Ternate Diduga menegur para pedagang yang menjajakan jualannya di areal Pasar Bahari Berkesan Kota Ternate.
Teguran kadis tersebut, diduga baru saja terjadi pada Minggu (28/5/2023) sekira pukul 3.00 Wit. Dalam vidio tersebut, nampak, Muchlis yang mengenakan kaos biru dongker dipadukan dengan celana panjang hitam itu berdiri tepatnya di badan jalan dan mengeluarkan ocehan.
Dia bilang, setiap orang yang berdagang di Pasar Kota Ternate wajib menetap atau tetap tinggal di Kota Ternate. Bila tidak memiliki KTP Kota Ternate tetapi punya KTP Tobelo, namun tidak menetap di Kota Ternate.
“Kalau tidak punya KTP disini tapi punya KTP Tobelo tapi dia tinggal disini . Kalau dia tidak tinggal disini dan cuman datang pergi datang pergi maka pergi berjualan di kampung daerah masing-masing, karena pasar kami cukup sampai disini (kapasitas red),”kata dia dengan nada tinggi.
Sang kadis usai mengeluarkan unek-uneknya langsung pergi meninggalkan para pedagang yang menjajakan jualan mereka di areal tersebut.
Vidio tersebut, cepat menyebar luas di dunia maya dan mendapat tanggapan dari para netizen. Canox Ikhi dan kawan-kawan mengecam tindakan sang kepala dinas tersebut. Dia menyebut Kota Ternate adalah milik semua orang sehingga kadis tidak pantas mengeluarkan kalimat tersebut.
Kepala Dinas Perindag Kota Ternate Muchlis S Djumadil ketika dikonfirmasi melalui WhatsApp belum menanggapinya. (Tim/red)