PIKIRANPOST.COM– Mardi Basri 30 tahun seorang warga Desa Dotte Kecamatan Weda Tengah, Kabupaten Halmahera Tengah, Provinsi Maluku Utara terpaksa harus dilarikan ke Puskesmas Messa untuk mendapat perawatan intensif, Senin (26/7/2023), sekitar pukul 10.00 WIT.
Mardi mendapat luka dibagian tubuhnya setelah terkena sebuah busur panah yang sengaja dipanah oleh orang tak dikenal (OTK), di sungai ulle hutan Halmahera.
Informasi yang diperoleh, pada hari senin (26/7/2023) sekira pukul 10.00 WIT, sebanyak enam orang warga Desa Dotte yaitu Mardi,Budi,Sukri, Irwan,Yusuf,dan Hudri berangkat menuju sungai ulle untuk mengambil kayu hasil mereka kerja.
Dan sesampainya di camp di seputaran sungai ulle tempat mereka menampung kayu, mereka terkejut melihat 2 orang tak di kenal. Merasa khawatir, akhirnya mereka bergegas kembali ke perahu untuk segera pulang.
Pada saat mereka sudah sampai di atas perahu untuk kembali ke desa ternyata mereka dihadang OTK yang langsung melepaskan panah.untuk menghindari panah otk mereka semua melompat ke ke sungai menuju ke pinggir sungai.
Namun, nahas dari 6 orang tersebut salah seorang warga yan bernama Mardi terkena panah di bagian pantat. Untuk menghindari kejaran OTK, akhirnya mereka memutuskan menuju ke arah gunung untuk mencari signal dan meminta bantuan ke warga desa dotte.
Beberapa saat setelah mendapatkan informasi, masyarakat desa ,di bantu satgas dan bhabinkamtibmas menuju TKP untuk memberikan pertolongan sekaligus penjemputan dengan menggunakan 5 perahu. tim penolong berhasil menemukan mereka dan membawa korban pulang.
Korban yang mendapatkan luka panah segera di bawa kembali ke desa untuk mendapatkan pertolongan pertama, sementara 5 korban lainnya bersama tim penyelamat naik ke hutan karena ada informasi 2 orang warga Desa Dotte sedang mengambil pala hutan.
Dan informasinya, hingga saat ini lima orang bersama tim penyelamat berupaya masih melakukan pencarian keberadaan dua warga Desa Dotte yang sedang mencari pala hutan.(*)