Motoris Speedboat Ternate Sidangoli Mengalami Kehabisan BBM Diberi sanksi, Dua Minggu Tak Bisa Berlayar

Salah satu penumpang saat turun dari speedboat yang mengalami mati mesin 

PIKIRANPOST.COM– Motoris Speedboat rute Ternate Sidangoli yang mengalami mati mesin akibat kehabisan BBM saat berlayar menuju ke Sidangoli membuat para penumpang panik, akhirnya diberi sanksi tegas oleh otoritas pelabuhan Sindangoli.

Muhammad Tatar selaku staf membantu Kepala Wilayah Kerja Pelabuhan Sidangoli ketika dikonfirmasi mengatakan speed boat yang mengalami mati mesin pada Minggu 14 April 2024, pemilik speedboat tersebut adalah warga asal Sidangoli.

“Mereka di beri sanksi dan tidak di ijinkan untuk berlayar selama dua minggu. Dan untuk sementara ini saya masih menunggu Kawilter dulu baru kemudian saya sampaikan dan untuk motoris saya sudah ketemu kemudian saya juga memberikan sanksi,”kata Muhammad Tatar, Senin (15/4/2024).

Ia mengaku saat pihaknya bertemu dengan para motoris mereka memberikan keterangan kejadian kemarin dan beralasan bahwa ombak sehingga kemudi dari speedboat tersebut semrawut, itu adalah alasan yang diberikan oleh motoris.

“Alasannya bahwa kemudi speedboat tidak stabil sehingga mengakibatkan kehabisan minyak, kemudian sampai di pal sudah habis BBM jenis minyak tanah sehingga pihaknya terus menjalankan speedboat dengan menggunakan bensin. Dan menurut motoris itu tidak jauh dari pelabuhan. Speedboat tersebut sudah masuk di pal pelabuhan, memang waktu mesin mati lalu saya mengecek memang betul kehabisan minyak,”ungkapnya

Sementara itu Kapolsek Jalsel Iptu Sunarto mengutarakan bahwa jangan lupa dilakukan pemeriksaan sebelum berangkat dan pastikan kapal laik laut termasuk stok BBM.

Kapolsek mengaku bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak terkait persoalan speed boat rute Ternate -Sidangoli yang mengalami kehabisan BBM sehingga mengalami mati mesin saat berlayar menuju ke Sidangoli.

“Terkait dengan hal dimaksud.
bersama ini, saya mengimbau kepada Ketua Organda dan Wakil Ketua Organda. Kiranya hal ini menjadi perhatian, saling mengingatkan sebelum berangkat membawa penumpang pastikan BBM terpenuhi, sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tutupnya.(*)

Penulis : Riski
Editor. : S.S.Suhara

banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner banner

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *