DALAM rangka memperingati Lebaran Yatim dan Difabel se-Indonesia, Kementerian Agama Republik Indonesia menyelenggarakan kegiatan serentak secara nasional yang diikuti oleh seluruh Kanwil dan Kemenag kabupaten/kota se-Indonesia melalui aplikasi Zoom Meeting, Jumat (4/07/25). Kegiatan dibuka secara resmi oleh Wakil Menteri Agama RI, KH.Romo H.R.Muhammad Syafi’i.
Di Provinsi Maluku Utara, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku Utara menggandeng BAZNAS Provinsi untuk menyukseskan kegiatan ini. Bertempat di Aula Mina Asrama Haji Transit Ternate, Kemenag Malut dan BAZNAS menyalurkan santunan kepada 50 anak yatim dari wilayah Ternate dan sekitarnya.
Santunan tersebut bersumber dari dana Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) yang dihimpun dari para Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenag Maluku Utara. Kegiatan ini menjadi wujud nyata kepedulian sosial ASN Kemenag terhadap masyarakat yang membutuhkan, khususnya anak-anak yatim.
Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Maluku Utara, Drs. H. Amar Manaf, M.Si, dalam sambutannya menyampaikan bahwa momentum ini merupakan bentuk sinergi antara kepedulian umat, kekuatan kelembagaan, dan keberkahan zakat untuk kesejahteraan sesama.
Kegiatan ini bukan sekadar seremonial, tetapi bentuk kepedulian kita terhadap anak-anak yatim dan penyandang disabilitas. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Peaceful Muharram dan masuk dalam asta prioritas
“Pemberdayaan dan Perlindungan Kelompok Renta”. Saya ucapkan terima kasih kepada ASN Kemenag Malut yang telah menyalurkan ZIS-nya melalui BAZNAS, sehingga hari ini kita bisa berbagi,ujar Kakanwil.
Turut hadir dalam kegiatan ini Ketua BAZNAS Provinsi Maluku Utara yang mengapresiasi langkah Kemenag dalam mendayagunakan dana zakat secara produktif dan tepat sasaran.
Acara berlangsung dengan suasana khidmat dan penuh kehangatan, diawali dengan doa bersama, sambutan, dan penyerahan santunan kepada para penerima.
Dengan kegiatan ini, diharapkan tumbuh semangat empati dan kolaborasi yang berkelanjutan antara Kemenag dan BAZNAS, serta semakin menguatkan peran ASN sebagai pelayan umat dan agen perubahan sosial di tengah masyarakat.
Turut hadir Kepala Bagian Tata Usaha, Kepala Bimbingan Masyarakat Islam, Ketua Tim Kerja Zakat Wakaf bersama staf, Ketua BAZNAS Provinsi Maluku Utara beserta jajarannya.(*)
Penulis : HMS
Editor. : S.S.Suhara