Kepala BI Malut, Eko. A. Irianto
PIKIRANPOST.COM– Bank Indonesia Perwakilan Maluku Utara (Malut) bakal mengadakan Festival Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) yang bertempat di Pelataran Waterboom, Kelurahan Kayu Merah, Kecamatan Ternate Selatan pada 20-21 November 2023.
Kepala BI Malut, Eko. A. Irianto dalam keterangan persnya di Kantor BI Malut, Kelurahan Maliaro, Kamis (16/11) kemarin mengatakan, pihaknya ingin mendorong kembali kecintaan kepada pangan lokal non beras supaya masyarakat punya alternatif, sehingga harga beras juga tidak mengalami kenaikan.
“Apalagi ini ada libur natal dan tahun baru, belum lagi ada pemilu, kan ini butuh nasi. Otomatis permintaan beras akan meningkat tiap tahun. Jadi harga beras beresiko sekali naik sampai dengan Februari,” bebernya.
Karena di Maluku Utara sebenarnya, ungkap Eko, punya kelebihan sumber pangan lokal non beras, seperti kasbi atau singkong dan ubi-ubian yang itu jauh lebih sehat.
Kegiatan ini, kata Eko, diharapkan menjadi momentum kebangkitan kolaborasi pengendalian inflasi pangan di Malut yang dilakukan dengan berbagai cara dari hulu ke hilir.
Dimana dari sisi hulu terdapat peningkatan produktivitas pertanian dengan menggunakan digital farming melalui Workshop bersama Prof. Nugroho, Penguatan jalur supply makanan dengan kerjasama antar daerah, dan bibit rica ke ASN, dan bantuan BI dari sisi alat produksi.
Sedangkan dari sisi hilir terdapat penguatan pesan diversifikasi pangan atau mengurangi ketergantungan beras, peningkatan awareness masyarakat terkait opsi karbo diluar beras dan pelaksanaan lomba masak pangan lokal dengan tema Meramu rasa Dari Sumber Karbohidrat Khas Malut.(*)
Penulis : Ihdal Umam
Editor : S.S Suhara