PIKIRANPOST.COM– Kinerja Tim Seleksi (Timsel) Zona II Calon Anggota Bawaslu Kabupaten/Kota di Provinsi Maluku Utara kembali disorot.
Sorotan ini karena Tim Seleksi meloloskan Mantan Ketua Tim Relawan Paslon Bupati dan Wakil Bupati Taliabu Muhaimin Syarif dan Syafruddin Mohalisi (MS-SM), La Ode Zidil.
Diketahui, La Ode Zidil meski aktif dalam kegiatan politik untuk pemenangan salah satu Cabup di Pilkada Taliabu tahun 2020 lalu, namun Timsel terkesan tutup mata dan meloloskan yang bersangkutan ke daftar 6 besar calon anggota Bawaslu Pulau Taliabu.
Ketua Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Maluku Utara, Nurdin Muhammad mengatakan peserta calon Anggota Bawaslu yang pernah menjadi Ketua Tim Relawan Paslon, mestinya itu digugurkan, bukan diloloskan untuk jadi penyelenggara.
“Ini parah sekali sampai diloloskan oleh Timsel. Ini sangat fatal, ada dugaan dan kekhawatiran publik timsel masuk angin,”tegas Nurdin kepada wartawan, Selasa (1/8/2023).
Akademisi Unkhair Ternate itu berharap masalah seperti ini harus menjadi catatan Timsel, karena dalam proses seleksi ini butuh penyelenggara yang punya integritas.
“Dalam tahapan uji publik seperti ini, Timsel harus pandai membaca informasi soal sosok calon penyelenggara yang ada, agar tidak salah memilih kucing dalam karung,”imbuhnya.
Sekedar diketahui, nama La Ode Zidil dilaporkan pernah terlibat sebagai Ketua Tim Relawan Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Taliabu Muhaimin Syarif dan Syafrudin Mohalisi (MS-SM) di Pilkada Taliabu 2020.
Keterlibatan yang bersangkutan dibuktikan dengan sejumlah dokumentasi kegiatan politik yang ia lakukan saat Pilkada Taliabu tahun 2020 kemarin dengan menggunakan atribut Paslon MS-SM.(*).