Salah satu nelayan saat menjala ikan
PIKIRANPOST.COM – Kabar gembira bagi para pelaku perikanan di Maluku Utara (Malut) untuk tahun ini karena bisa mendapatkan pemberian hibah biaya sebesar Rp 36 juta atau US$2,3 juta. Hal ini diberikan melalui program hibah United States Agency International Development (USAID) BER-IKAN.
Tujuan program hibah tersebut, dalam rangka membantu meningkatkan adopsi dan kepatuhan terhadap kebijakan perikanan berbasis bukti untuk perikanan prioritas (tuna, kakap/kerapu, rajungan, dan pelagis kecil).
USAID Ber-IKAN memberikan hibah dengan durasi proyek maksimal 16 bulan. Peluang pendanaan ini bertujuan untuk mendorong upaya kolaboratif di tingkat provinsi dan memberikan solusi yang efektif dalam menjawab tantangan di tingkat komunitas.
USAID dalam salah satu sosialisasi pada Kamis (25/01) di Ternate menyebutkan, target mitra pelaksana terbuka bagi berbagai pemangku kepentingan, termasuk ; Organisasi non-pemerintah (NGO), Organisasi berbasis masyarakat (CBO), Lembaga penelitian/universitas, Asosiasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Koperasi perikanan (KUB), Sektor swasta, serta entitas lain yang memenuhi syarat manfaat penerima hibah.
Pengajuan proposal dapat dikirimkan dengan proyek yang terperinci, termasuk anggaran dan rencana implementasi. Bagi proposal proyek yang terpilih berdasarkan hasil evaluasi dan penilaian akan mendapatkan hibah.
Penerima hibah terpilih akan mendapatkan dukungan keuangan untuk pelaksanaan proyek bimbingan dan bantuan teknis. Baik akses, terhadap jaringan tenaga ahli dan kerja sama kesempatan untuk menampilkan hasil dan dampak proyek.
Paket proposal hibah dapat di download melalui bit.ly/usaidber-ikanhibah. Semetara untuk pertanyaan dan detail aplikasi, silakan hubungi Email: grants@ber-ikan.com.(*)
Penulis : Ihdal Umam
Editor : S.S Suhara
