Kompak: Dekan, Wadek, dosen dan mahasiswa baru foto bersama usai kegiatan
PIKIRANPOST.COM– Memasuki tahun akademik 2023/2024, Fakultas Syari’ah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ternate menggelar kegiatan Pekan Literasi Syari’ah (PELITA SYARI’AH) dengan tema “Orientasi Penguatan Karakter dan Pengetahuan Mahasiswa Baru”.
Kegiatan ini dilaksanakan di Laboratorium Gedung Terpadu Ma’ruf Amin IAIN Ternate, berlangsung selama 3 (tiga) hari yaitu pada tanggal 7 sampai dengan 9 September 2023.
Dan terlaksananya kegiatan ini atas inisiasi Wakil I Dekan Bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Kerjasama Bapak Dr. Abd. Rauf Wajo, SHI., M. Ag., sekaligus sebagai Ketua Penyelenggara bersama Pengurus Unit Kegiatan Mahasiswa, meliputi; Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA), Senat Mahasiswa (SEMA) dan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) di lingkup Fakultas Syari’ah IAIN Ternate.
Selaku penyelenggara Abd. Rauf Wajo menyampaikan, kegiatan ini dikhususkan bagi para mahasiswa baru di empat program studi yang diselenggarakan di Fakultas Syari’ah yaitu Program Studi Hukum Keluarga Islam, Hukum Ekonomi Syari’ah, Hukum Pidana Islam dan Hukum Tata Negara Islam.
Menurutnya, kegiatan ini merupakan program orientasi penguatan karakter dan pengetahuan mahasiswa baru fakultas syari’ah melalui empat misi penting: pertama, knowledge reinforcement; penguatan pengetahuan keIslaman bagi mahasiswa baru sebagai dasar kompetensi dalam pengembangan ilmu-ilmu kesyari’ahan selama proses pembelajaran. Kedua, behavior change; membangun perubahan perilaku mahasiswa baru fakultas syariah yang mencerminkan identitasnya sebagai insan kamil yang cendikia, religius dan berakhlakul karimah.
Ketiga, attetude change, membangun perubahan kesadaran diri mahasiswa baru agar memiliki kesadaran akan tanggungjawabnya dalam menuntut ilmu pengatahuan serta menjalankan seluruh standar prosedur akademik dan layanan kemahasiswaan yang ditetapkan secara sungguh-sungguh.
“Dan keempat, adalah civilization change, membangun kesadaran mahasiswa baru terhadap tanggung jawabnya sebagai elemen pembaharu, sekaligus prakondisi mahasiswa untuk menjawab dialektika sosial keummatan yang demikian dinamis dan kompetetif,”papar dia.
Lanjut Wadek I Fasya, Outcome yang diharapkan dari terselenggaranya kegiatan ini adalah Mahasiswa Baru Fakultas Syari’ah IAIN Ternate dapat memahami karakteristiknya sebagai insan akademik yang cendikia, religius, akhlakiyah dan syar’iyyah; memiliki wawasan dan perilaku keagamaan bercorak keshalehan spiritual dan sosial serta transformatif dan adaptif yang berbasis Keilmuan Syari’ah; mengetahui corak epistemologi keilmuan dan kompetensi Program Studi masing-masing.
Kemudian mengetahui dan mematuhi SOP layanan administrasi dan regulasi terkaitnya, selama masa studi; serta mengetahui lembaga kemahasiswaan di tingkat Fakultas dan peranannya dalam mengembangkan potensi akademik dan non akademik.
Sementara Dekan Fakultas Syari’ah Prof. Dr. Jubair Situmorang, S. Ag., M. Ag., dalam sambutannya menyampaikan, paling tidak terdapat tiga problem mendasar yang berkelindang kehadapan penyelenggaraan pendidikan Tinggi Agama Islam (PTAI) saat ini, yakni; akademik, kemahasiswaan dan alumni. Dibidang akademik, rumusan kurikulum dan program tridharma lainnya dianggap masih menara gading, sehingga belum sepenuhnya menjawab realitas kehidupan masyarakat yang demikian dinamis.
Begitu juga dengan kemahasiswaan sebagai elemen penting dalam proses pembelajaran, seperti kehilangan identitasnya sebagai insan kamil yang cendikia dan berakhlak mulia sebagaimana cerminan perguruan tinggi agama Islam.
,”Pun demikian dengan alumni, yang diharapkan menjadi uswah peradaban ummat, pada faktanya belum sepenuhnya mampu berkontribusi ataupun beradaptasi dengan problematika keummatan,”jelas dia.
Oleh karena itu, lanjut dia, melalui kegiatan PELITA SARI’AH yang berorientasi pada penguatan karakter dan pengetahuan mahasiswa bru ini, diharapkan menjadi bagian dari solusi sekaligus mitigasi dini dalam mengatasi permasalahan yang dihadapi tersebut.
Menurut professor di bidang Ilmu Politik Islam ini, Fakultas Syari’ah dalam pegembangannya mengusung tegline “fasya unggul”. Implementasinya difokuskan pada tiga keunggulan utama, yakni Unggul di bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Layanan administrasi.
Meskipun disadari bahwa ada keterbatasan bahkan hambatan yang dihadapi untuk mewujudkan impian tersebut, namun bukan berarti kita selamanya berkeluh kesah apalagi pesimis (khuliqa haluu’a) tanpa ada upaya.
Oleh karena itu, inovasi dan kereativitas seluruh sumber daya yang dimiliki fakultas syari’ah selalu diwujudnyatakan dalam berbagai program. Salah satunya melalui kegiatan PELITA Syari’ah sebagai prakondisi bagi mahasiswa baru dalam menempuh studi di IAIN Ternate.
Diakhir kegiatan, ditetapkan 10 (sepuluh) Besar peserta terbaik melalui Surat Keputusan Dekan Fakultas Syari’ah IAIN Ternate. Kesepuluh peserta terbaik tersebut memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh penyelenggara yakni memiliki kemampuan di bidang akademik dan non akademik.(*)
Penulis : RW
Editor. : S.S.Suhara